Sekarang orang nggak cuma peduli harga atau kualitas produk. Konsumen, apalagi generasi muda juga peduli soal nilai dan tanggung jawab sosial dari brand yang mereka pilih. Makanya, kalau kamu mau brand tetap relevan dan dipercaya di 2025, kamu harus mulai kenal sama yang namanya ESG Marketing.

Apa Itu ESG?

ESG adalah singkatan dari Environmental, Social, and Governance. Ini adalah tiga pilar utama yang digunakan untuk mengukur dampak dan keberlanjutan bisnis dalam jangka panjang:

  • Environmental (Lingkungan): Sejauh mana bisnis meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan, misalnya pengurangan emisi karbon, penggunaan energi terbarukan, atau pengelolaan limbah.
  • Social (Sosial): Bagaimana perusahaan memperlakukan karyawan, komunitas, dan pelanggan. Ini termasuk kesetaraan, keselamatan kerja, hingga kontribusi sosial.
  • Governance (Tata Kelola): Sejauh mana perusahaan dikelola dengan etis dan transparan, termasuk kepatuhan terhadap hukum dan kebijakan antikorupsi.

ESG Marketing itu Apa?

ESG Marketing adalah cara promosi yang nggak cuma jual produk, tapi juga nunjukin nilai-nilai tadi (lingkungan, sosial, dan tata kelola). Jadi brand kamu nggak cuma kelihatan “bagus”, tapi juga “bermakna” dan bisa dipercaya.


Kenapa ESG Marketing Penting?

  • Konsumen semakin pintar: Mereka suka brand yang peduli lingkungan dan manusia, bukan cuma cari untung.
  • Brand kamu lebih menonjol: Di antara banyak pesaing, nilai yang kuat bikin kamu beda.
  • Investor juga suka: Banyak investor sekarang ngelirik bisnis yang punya tanggung jawab sosial.
  • Meningkatkan loyalitas: Orang bakal lebih gampang jatuh cinta dan merekomendasikan brand yang punya misi baik.
  • Mengurangi risiko: Kalau brand kamu transparan dan punya tujuan jelas, orang juga nggak gampang curiga.

Contoh ESG Marketing

  • Patagonia (brand outdoor) bilang, “Jangan beli jaket ini” karena mereka dorong konsumsi yang lebih sadar lingkungan.
  • Tokopedia bikin kampanye belanja produk ramah lingkungan lewat #EcoChallenge.
  • Unilever cerita soal pengurangan plastik dan bahan baku yang berkelanjutan di produk-produk mereka.
  • Danone Indonesia punya program yang bantu masyarakat lokal dan peduli sumber air bersih.

ESG Marketing bukan tren sementara ini cara baru buat bangun hubungan yang lebih dalam dengan konsumen. Di tahun-tahun ke depan, brand yang punya nilai dan tanggung jawab jelas bakal lebih dipercaya dan dicintai.

Kalau brand kamu belum mulai arah ke sini, sekarang saatnya. Nggak harus langsung besar-besaran, yang penting jujur dan konsisten. Mulai dari langkah kecil, yang penting nyata.