Setelah waktu yang lama, akhirnya kamu lolos wawancara dan dapat offering letter. Selamat! Tapi, sekarang kamu bingung bakal gimana setelah ini. Kalau belum tau, kamu nanti akan melalui proses onboarding. Apa itu?
Onboarding?
Ini adalah proses pengenalan karyawan baru kepada lingkungan kerja dan budaya organisasi, serta membantu mereka beradaptasi dengan peran mereka di dalam tim. Proses onboarding ini mencakup berbagai kegiatan, mulai dari orientasi, pelatihan, sampai sosialisasi. Nantinya, karyawan baru bakal dapet semua tool, pengetahuan, dan sumber daya yang diperlukan untuk menjalani peran barunya di lingkungan yang baru.
Tujuan Onboarding
Ningkatin Retensi Karyawan
Retensi karyawan, atau kemampuan perusahaan untuk pertahanin karyawannya selama periode waktu tertentu, bisa ditingkatkan kalau karyawan baru dapet sistem onboarding yang efektif. Hal ini karena biasanya alasan karyawan baru mengundurkan diri karena sistem onboarding yang kurang memadai.
Memperkuat Budaya Perusahaan
Biar karyawan baru bisa ngerasa sejalan dan terintegrasi dengan nilai-nilai organisasi, perusahaan membantu mereka melalui proses onboarding.
Biar Cepet Produktif
Masa penyesuaian dengan peran dan lingkungan baru pasti makan waktu dan tenaga yang banyak. Dengan proses onboarding ini, perusahaan bisa bantu karyawan baru biar lebih gampang buat paham perannya.
Mengurangi Biaya Turnover
Nah, onboarding ini bisa mengurangi biaya terkait pergantian karyawan, salah satunya adalah turnover. Jadi, biaya itu bisa dialokasikan ke biaya-biaya yang lain.
Bangun Hubungan Baik di Tempat Kerja
Berkat onboarding, karyawan baru bisa bangun hubungan yang baik dengan teman kerja dan manajemen biar lingkungan kerjanya jadi lebih suportif dan kolaboratif.
Ningkatin Kinerja Jangka Panjang
Kalau sistem onboarding suatu perusahaan efektif, kinerja karyawan baru ini bisa meningkat untuk jangka waktu yang panjang.
Durasi Proses Onboarding
Sebenarnya, ada berbagai faktor yang bisa bikin durasi proses onboarding ini beda-beda. Tapi kalau secara umum, onboarding bisa makan waktu dari 90 hari sampai satu tahun penuh. Dengan periode waktu itu, ada beberapa fase berbeda yang akan dilalui karyawan baru, yaitu:
Pre-Onboarding
Yang ini durasinya dari saat karyawan baru dapet offering letter dan berakhir pada hari pertama kerja. Pada fase ini, karyawan baru akan mengisi formulir dan dokumen penting, serta persiapan awal sebelum mulai kerja.
Orientasi
Yang ini dimulai pas hari pertama karyawan baru kerja. Selain dengan rekan kerja dan manajemen, karyawan baru akan kenalan dengan kebijakan, prosedur, dan manfaat perusahaan serta tour kantor.
Pelatihan
Nah, pelatihan ini biasanya berlangsung selama tiga bulan. Tujuannya untuk ngasih skill, pengetahuan, dan sumber daya yang dibutuhkan karyawan baru untuk ngejalanin perannya.
Sekarang, kamu nggak perlu khawatir kebingungan pas hari pertama masuk yaa! Perusahaan kamu pasti nyediain waktu dan kegiatan khusus buat kamu bisa beradaptasi dengan peran, kerjaan, dan lingkungan baru ini. Semangat!